Model Pembelajaran 'Sekolah Kerja'
Pada: June 15, 2012
Gerakan sekolah kerja dapat dipandang sebagai titik kulminasi dari pandangan-pandangan yang mementingan pendidikan keterampilan. Model pembelajaran sekolah kerja ini dipelopori oleh G.Kerschensteiner (1854-1932) dengan konsep ”Arbeitschule” (sekolah kerja) di Jerman.
Model pembelajaran sekolah kerja ini bertolak dari pandangan bahwa pendidikan tidak hanya tidak hanya demi kepentingan individu, tetapi juga demi kepentingan masyarakat. Dengan kata lain sekolah berkewajiban menyiapkan warga negara yang baik yakni: (1) tiap orang adalah pekerja dalam salah satu lapangan kerja; (2) taip orang wajib menyumbangkan tenaganya untuk kepentingan Negara; dan (3) dalam menunaikan kedua tugas tesebut haruslah selalu diusahakan kesempurnaannya, agar dengan jalan itu tiap warga Negara ikut membantu mempertinggi dan menyempurnakan kesusilaan dan keselamatan Negara.
Tujuan pembelajaran sekolah kerja adalah: (1) menambah pengetahuan anak baik buku maupun dari pengalaman sendiri; (2) agar anak dapat memiliki pengetahuan dan kemahiran tertentu; dan (3) agar anak memiliki pekerjaan sebagai persiapan untuk mengabdi kepada Negara. Intinya bahwa kewajiban utama sekolah adalah mempersiapkan peserta didik untuk dapat bekerja.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran, (cet. V, Bandung: Alfabeta, 2007).