Skip to main content

Pengertian Menstruasi dari Berbagai Tinjauan

Oleh: AnonymousPada: January 27, 2013

Terdapat berbagai tinjauan yang dapat digunakan dalam mengupas masalah menstruasi, baik tentang pengertian menstruasi, proses menstruasi serta kelainan dan gangguan menstruasi yang memberikan banyak pemahaman dan penjelasan, antara lain yang bersumber dari syariat Islam, pengembangan pemikiran dalam ilmu fikih, ilmu Biologi dan ilmu medis (Kedokteran), serta ilmu Psikologi. Kesemuanya memberikan sumbangan-sumbangan pemikiran menyangkut masalah menstruasi sesuai wilayah keilmuan dan pengetahuan masing-masing.
Selanjutnya akan disajikan berbagai tujuan mengenai menstruasi, meliputi pengertian dan proses menstruasi sebagai salah satu landasan teori dalam penelitian mengenai dimensi psikologis menstruasi pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswi.
Pengertian Menstruasi Tinjuan Syariat
Dalam al-Quran terdapat ayat yang menjelaskan haid dan menstruasiyang berbunyi:
Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: haid itu adalah kotoran. Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid; dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan oleh Allah Swt kepadamu. Sesungguhnya Allah itu menyukai orang-orang yang taubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri. (al-Baqarah: 222).
Kata al-adza berarti kotoran (bahaya dan penyakit). Kata al-haid menurut istilah bahasa adalah banjir. Dan menurut syariat adalah darah yang keluar dari rahim perempuan pada saat tertentu dan dengan sifat-sifat tertentu pula, sebagai tanda persiapan pembuahan antara suami dengan istri untuk menunjang kelestarian jenis manusia.
Dari pengertian tersebut, pengertian menstruasi menurut syariat merupakan tanda awal dimana seorang gadis beranjak pada kematangan dan kedewasaan, serta telah memenuhi salah satu syarat untuk melaksanakan perkawinan guna melestarikan keturunan. Sedangkan darah menstruasi itu sendiri ditafsirkan sebagai kotoran yang berarti bahaya dan penyakit. Tentunya seorang wanita yang telah mengalaminya harus selalu menjaga kebersihan dan tidak melanggar aturan syariat, salah satunya yaitu melakukan hubungan badan saat menstruasi.
Pengertian Menstruasi Tinjauan Fikih
Haid menurut istilah bahasa adalah mengalir, sedang yang dimaksud haid adalah darah yang keluar dari kemaluan wanita sewaktu ia sehat, bukan disebabkan karena melahirkan atau luka. Menstruasi atau haid diartikan juga sebagai proses keluarnya darah dari kemaluan wanita dalam keadaan sehat, bukan karena melahirkan, warnanya hitam kemerah-merahan dan terasa panas. Darah yang keluar dari rahim wanita tersebut terjadi saat umur (baligh) dengan tidak ada penyebabnya, melainkan memang sudah menjadi kebiasaan perempuan.
Pengertian Menstruasi Tinjauan Biologis dan Medis
Pengertian menstruasi diperoleh dari kata mensis. Istilah latin yang berarti bulan. Kata Inggris menses, yang berarti periode haid.
Dari sisi medis dan ilmu biologi, menstruasi diartikan sebagai pendarahan rahim yang sifatnya fisiologik (normal) yang datangnya teratur setiap bulan (siklus haid). Timbulnya pendarahan tersebut sebagai akibat perubahan hormonal (esterogen dan progesterone).
Menstruasi juga diartikan mulainya aliran darah yang disebabkan penumpahan lapisan uterus yang terjadi setiap bulan berupa darah dan jaringan, dimulai pada masa pubertas, ketika seorang perempuan mulai memproduksi cukup hormon tertentu (kurir kimiawi yang dibawa di dalam aliran darah). Lapisan dalam rahim tersebut banyak mengandung pembuluh darah dan sel telur yang tidak dibuahi.
Pengertian Menstruasi Tinjauan Psikologis
Peristiwa paling penting pada masa pubertas dan adolensi ialah gejala menstruasi atau haid, sebagai pertanda biologis dan kematangan seksual anak gadis. Peristiwa haid ini berlangsung sebagai berikut: ada kematangan hormonal, reaksi biologis, yang dibarengi dengan reaksi psikis, proses somatis yang berlangsung secara cyclic, dan pengulangan secara periodik. Haid tersebut akan berlangsung normal, apabila kehidupan batiniah si gadis dan iklim psikis dari lingkungannya normal dan tenang.
Menstruasi dipahami sebagai proses biologis dalam diri wanita, dimana selain adanya reaksi fisik, juga tidak ketinggalan ada pengaruh yang disebabkan oleh kondisi psikis atau keadaan batin wanita tersebut, dengan kata lain terdapat gej ala psikosomatis dalam proses menstruasi, yaitu penyimpangan dan gangguan psikis yang menyebabkan timbulnya gangguan pada kesehatan jasmaniah.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Depag RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Semarang: Toha Putra, 1992). Ahmad Musthofa Al-Maraghi, Tafsir Al-Maraghi, (Semarang: Toha Putra, 1984). Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah I, (terj) Mahyuddin Syaf, (Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1987). Abu Syuja’ Ahmad bin Husain, Matanu Al-Ghoyatu Wa At-Taqribu, (Ringkasan Fikih Islam, terj. Drs. A. Ma’ruf Asrori), (Surabaya: Al-Miftah, 2000). Sulaiman Rasyid, Fikih Islam, (Bandung: Sinar Baru Algesindo, 1998). Robert P. Masland, What Teenagers Want to Know About S3x, (Apa yang Ingin Diketahui Remaja Tentang Seks, terj. dr. Boyke Dian Nugroho, D.SOG), (Jakarta: Bumi Aksara, 2004). Dadang Hawari, Al-Qur’an; Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Mental, (Jakarta: Dana Bhakti Prima Yasa, 1996). Dini Kasdu, Kesehatan Wanita; Solusi Problem Wanita Dewasa, (Jakarta: Puspa Swara, 2005).
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik referensi halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar