Skip to main content

Karakteristik Peradaban Islam

Oleh: Mushlihin, S.Pd.I, M.Pd.IPada: June 27, 2013

Periode modern sejarah Islam bermula dari tahun 1800 M dan berlangsung sampai sekarang. Di awal periode ini kondisi dunia Islam secara politis berada di bawah penetrasi kolonialisme baru pada pertengahan abad ke-20 M dunia Islam bangkit memerdekakan negerinya dari penjajahan Barat. Pada periode ini mulai bermunculan pemikiran pembaharu dalam Islam. Gerakan pembaharuan itu paling tidak muncul karena beberapa hal, salah satunya timbulnya kesadaran di kalangan ulama bahwa banyak ajaran-ajaran asing yang masuk dan diterima sebagai ajaran Islam.
Dua pemeluk agama besar, Kristen dan Islam pernah hidup berdampingan dengan serasi dan harmonis, kendatipun terdapat perbedaan anutan antara mereka. Antara al-Muqauqis yang sekaligus adalah Pratrik Alexcandra dan penguasa Mesir, dengan Nabi Muhammad saw, terjalin hubungan yang sangat baik. Al-Muqauqis mengirimkan kepada pembawa ajaran Islam hadiah-hadiah, antara lain seorang putri Mesir yang kemudian menjadi ibu putra Muhammad yang bernama Ibrahim.
Banyak perpustakaan Islam berdiri pada masa Pra Renaisance yang menghimpun buku-buku hasil karya para ilmuan muslim, diantaranya perpustakaan Bait Al Hikmah di Bagdad ibukota Irak yang didirikan oleh Harun Al Rasyid pada 786 M. Kegiatan penelitian ilmiah memasyarakat di kalangan umat Islam sehingga telah berhasil ditemukan kemajuan diberbagai bidang keilmuan, antara lain astornomi, meteorilogi, geometrika, kedokteran (farmasi), elektrika, aritmatikal, filsafat, materimatika, fisik,. Hasil-hasil penemuan keilmuan dengan menghimpun banyak guru besar dari berbagai disiplin ilmu masing-masing. Tersusun dalam bentuk terbitan buku -buku yang dipublikasikan untuk masyarakat luas. Namun sejak terjadinya Renaisance di Eropa telah terjadi pula kemandengan perkembangan Iptek di dunia Islam.
Setelah berakhirnya periode klasik Islam, ketika Islam mulai memasuki masa kemunduran, perang salib mampu merebut kembali konstantinopel dari tangan tentara muslim. Eropa bangkit dari keterbelakangannya. Kebangkitan bukan saja terlihat dalam bidang politik, dengan keberhasilan Eropa mengalahkan kerajaan-kerajaan Islam dan bagian dunia lainnya, tetapi terutama dalam bidang ilmu pengetahuan dan tehnologi.
Islam di Spanyol telah mencatat lembaran budaya yang sangat brilian dalam bentangan sejarah Islam. Atas inisiatif Hakam karya¬karya ilmiah diimpor dari timur dalam jumlah yang besar. Tokoh-tokoh filosof antara lain Ibnu Bajah (dikenal Aven Pancennya dan merupakan komentator karya-karya Aristoteles); Ibnu Tufail (filsafat akal dan wahyu); Ibnu Rusyd (memberikan jawaban atas serangan al-Gazali dan komentator Aristoteles).
Peradaban Islam merupakan mata rantai dari peradaban-peradaban manusia yang didahului oleh peradaban peradaban yang akan disusul oleh peradaban peradaban lain. Karakteristik peradaban Islam menjadi unik, antara lain; Peradaban Islam berpijak pada asas wahdaniah (ketunggalan) yang mutlak dalam aqidah, peradaban Islam mempunyai kecenderungan dan tujuan kemanusiaan, cakrawala dan risalah kosmopolitan, peradaban Islam menjadikan tempat pertama bagi prinsip-prinsip moral dalam setiap sitem dan berbagai bidang kegiatannya, peradaban Islam berpegang ilmu dalam pangkalnya yang paling lurus dan bersandar pada aqidah dalam prinsipya yang paling jernih, peradaban kita mempunyai toleransi keagaman yang mengagumkan, yang tidak pernah dikenal oleh peradaban lain yang berpijak kepada agama.
Itulah beberapa karakteristik dan keistimewaan peradaban Islam dalam sejarah peradaban. Semua karakteristik dan keistemewan itu menjadikan peradaban kita sebagai objek kekaguman dunia dan menjadi pusat perhatian orang-orang merdeka dan cendekia dari setiap ras dan agama.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Eko Supriyadi, Sosialisme Islam, Pemikiran Ali Syariati, (Pustaka Pelajar; Yogyakarta, 2006). Edward W. Said, Covering Islam, How The Media And The Experts Determine How We See Ress Of The World, Terj. Edward W. Said, Penjungkirbalikan Dunia Islam, (Pustaka; Bandung, 1981). M. Quraizh Shihab, Membumikan Al-Qur’an, (Fungsi Dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, (Mizan, 1989). Henry S. Lucas, Sejarah Peradaban Barat Abad Pertengahan, (Tiara Wacana; Yogyakarta, 2007).
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik referensi halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar