Skip to main content

Pengertian Transliterasi menurut Kamus

Oleh: Mushlihin, S.Pd.I, M.Pd.IPada: March 19, 2013

Sistem penulisan lambang bunyi itu, disebut dengan transliterasi. Secara bahasa, tranlsiterasi berasal dari bahasa Inggris “transliteration”, yang artinya, lambang bunyi, fonem atau kata dalam sistem penulisan, atau lambang yang ditentukan menurut aturan tata bahasa. Dari pengertian ini, dapat diketahui bahwa transliterasi berhubungan dengan lambang bunyi dan sistem penulisan.
Dalam Webster`s Now 20th Century Dictionary, transliterasi diambil dari kata kerja “transliterate,” yang berarti, to write or spell (words, etc) in the alphabetical characters of another language that represent the same sound or sounds. Dalam pengertian ini, transliterasi dapat diartikan sebagai penulisan dan pengucapan karakter huruf asing dalam bentuk lambang yang mempunyai bunyi yang sama.
Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, transliterasi diartikan sebagai penyalinan dengan penggantian huruf abjad satu ke abjad yang lain. Dalam pengertian ini, transliterasi hanyalah sebuah penggantian abjad saja, bukan penggantian lambang bunyi sebagaimana yang telah tersebut dalam pengertian sebelumnya.
Disimpulkan bahwa transliterasi adalah penulisan atau pengucapan lambang bunyi bahasa asing yang dapat mewakili bunyi yang sama dalam sistem penulisan suatu bahasa tertentu.
Di Indonesia, transliterasi yang dimaksudkan adalah transliterasi Arab-Latin, yaitu penyalinan lambang bunyi huruf Arab ke dalam sistem penulisan huruf latin.
Pengalihhuruf-an itu harus dilakukan dengan cara-cara ilmiah dan sistematis. Tidak boleh ada pengurangan atau penambahan didalamnya. Sehingga, huruf-huruf Arab dapat dilambangkan dengan tepat dalam huruf Latin. Agar bangsa Indonesia dapat membaca huruf Arab dengan fasih dalam huruf Latin. Membaca dengan fasih yang dimaksud adalah, membaca dengan baik dan benar sesuai kaidah tata bahasa Arab. Singkatnya, transliterasi di Indonesia diharapkan dapat membantu umat Islam dalam membaca, memahami dan menghayati sumber-sumber Islam yang berbahasa Arab.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Peter Salim, The Contemporary English-Indonesian Dictionary, (Jakarta: Modern English Press, 1996). Noah Webster, Webster’s New 20th Century Dictionary of English Language, (n.p: William Collins Publishers, Inc, 1980). Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1994).
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik referensi halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar