Skip to main content

Biografi al-Zamakhsyari; Pengarang Kitab al-Kasysyaf

Oleh: Mushlihin, S.Pd.I, M.Pd.IPada: September 05, 2012

Nama lengkapnya ialah Imam Abu al-Qasim Mahmud bin Umar bin Muhammad bin Umar al-Khawarizmiy al-Hanafiy al-Muktaziliy. Dia dilahirkan pada 27 Rajab 467 H di sebuah dusun kecil bernama Zamakhsyar di daerah Khawarizm (Turkistan). Dia dijuluki dengan “Jarullah” yang artinya “Tetangga Allah”, karena tinggal dan menetap cukup lama di Mekah. Dan di sana dia menulis dan menyusun kitab Tafsir al-Kasysyafnya.
Al-Zamakhsyariy mulai belajar di negeri sendiri, kemudian melanjutkan ke Baghdad dan belajar pada ulama-ulama besar di sana. Kemudian pergi ke Khurasan dan Bukhara. Di sana karir dia menanjak dan namanya menjadi termasyhur. Banyak ulama belajar kepadanya sehingga menjadi tokoh dan pemuka berbagai cabang ilmu pengetahuan pada zamannya. Dia seorang tokoh dan ahli di berbagai bidang, seperti bidang tafsir, hadis ushul, fikih, bahasa, nahwu dan kesusastraan, ma`ani, dan bayan.
Di antara karya Al-Zamakhsyariy; al-Faiq dalam bidang tafsir hadis, al-Minhaj dalam bidang ushul, Ru’us al-Masail al-Fiqhiyyah dalam bidang fikih, al-Mahajah dan al-Mufashshal dalam bidang nahwu, Al-Mufrad wa al-Murakkab dan Asas al-Balaghah dalam bidang bahasa, dan lain-lain. Karya monumental dan terbesarnya adalah kitab Tafsir Al-Kasysyaf yang judul lengkapnya ialah Al-Kasysyaf `An Haqaiq al-Tanzil Wa `Uyun al-Aqawil Fi Wujuh al-Ta’wiil. Ia meninggal dunia pada tahun 538 H di Jurjaniyah Khawarizm setelah kembali dari Mekah.
Al-Zamakhsyariy bermadzhab Hanafi dan berakidah faham Muktazilah. Kitab Tafsir Al-Kasysyaf adalah sebuah kitab tafsir yang sangat populer di antara sekian banyak tafsir yang diusun oleh para penafsir bi al-ra’y khususnya yang lebih cenderung kepada pendekatan bahasa. Al-Alusiy, Abu al-Su`ud, Al-Nasafiy, dan para penafsir lain banyak mengutip dari kitab Tafsir al-Kasysyaf. Faham kemu`tazilahan dalam tafsirnya Al-Kasysyaf ini telah diteliti dan diungkapkan oleh `Allamah Ahmad Al-Nayyir yang dituangkan dalam bukunya al-Intishaf.
Dalam buku Al-Zamakhsyariy itu, menyerang dan mendiskusikan akidah Muktazilah dan mengemukakan pendapat yang berlawanan, serta mendiskusikan masalah-masalah kebahasaannya. Ada 4 buah kitab yang memuat tentang komentar dan yang berkaitan tentang Tafsir al-Kasysyaf yang penerbitannya sering dilampirkan pada kitab Tafsir al-Kasysyaf, yaitu 1) Al-Intishaf karya `Allamah Ahmad Al-Nayyir, 2) Al-Syafiy Fi Takhrij Ahadits al-Kasysyaf karya Ibnu Hajar al-`Asqalaniy, 3) Hasyiyah Tafsir Al-Kasysyaf karya Syaikh Muhammad `Ulyan al-Marzuqi, dan 4) Masyahid al-Inshaf `Ala Syawahid al-Kasysyaf juga karya al-Marzuqi.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Muhammad Husain al-Dzahabiy, Al-Tafsir Wa al-Mufassirun Juz I Cet. II (t.tp: t.p, 1396 H/1976 M). Hasan Yunus Abidu, Dirasat Wa Mabahits Fi Tarikh al-Tafsir Wa Manahij al-Mufassirin (Mesir: Markaz al-Kitab Li al-Nasyr, t.th.). Manna` al-Qaththan, Mabahits Fi `Ulum al-Qur’an (t.tp: Mansyurat al-`Ashr al-Hadits, 1393 H/1973 M). Mahmud Basuni Faudah, Al-Tafsir wa Manahijuh Diterjemahkan oleh H.M.Mochtar Zoerni dan Abdul Qadir Hamid “Tafsir-Tafsir Al-Qur’an Perkenalan dengan Metodologi Tafsir” (Bandung: Pustaka, 1407 H/1987 M).
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik referensi halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar