Skip to main content

Biografi Abu Manshur al-Maturidi

Oleh: Mushlihin, S.Pd.I, M.Pd.IPada: January 08, 2012

Nama lengkap Abu Manshur al-Maturidi ialah Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud. Dilahirkan di Maturid, sebuah daerah di Samarkand termasuk kawasan Ma Wara’ al-Nahr, dan wafat pada tahun 333 H/944 M, ia menimba ilmu pada pertiga terakhir abad ke-3 Hijrah, yakni pada masa Muktazilah mendapat kemarahan masyarakat sebagai balasan perlakuan mereka terhadap fuqaha muhadditsin pada pertiga pertama abat tersebut.
Tahun kelahiran Abu Manshur al-Maturidi tidak begitu diketahui dengan pasti. Akan tetapi, tampakanya ia dilahirkan pada sekitar pertengahan abad ke-3 Hijrah. A.K.M.Ayyub Ali menyimpulkan bahwa al-Maturidi lahir sekitar tahun 238 H/853 M. Dapat dipastikan, bahwa beliau belajar ilmu fikih dari Madzhab Hanafi dan ilmu kalam dari Nashr ibn Yahya al-Balakhi. garis ketururunan beliau bersambung dengan sahabat Abu Ayyub al-Anshory. Gurunya dalam bidang fiqih dan teologi bernama Nasyr bin Yahya al-Balakhi. Ia wafat pada tahun 268 H. al-Maturidi hidup pada masa khalifah al-Mutawakkil yang memerintah tahun 232-274 H / 847-861 M.
Abu Manshur al-Maturidi adalah pengikut Abu Hanifah dan faham-faham teologinya banyak persamaannya dengan faham-faham yang dimajukan Abu Hanifah. Sistim pemikiran teologi yang ditimbulkan oleh Abu Manshur termasuk dalam golongan teologi Ahli Sunnah dan dikenal dengan nama al-Maturidiyyah namun literatur mengenai ajaran-ajaran Abu Manshur dan aliran al-Maturidiyyah tidak sebanyak literature mengenai ajaran-ajaran Asy’ariyyah.
Abu Manshur Al-Maturidi adalah pengikut madzhab Hanafi sedangkan Asy’ari adalah pengikut madzhab Syaif’i, oleh karena itu pengikut Maturidi adalah orang-orang Hanafiyyah sedang pengikut Asy’ari adalah orang-orang Syafi’i. Boleh jadi ada beberapa perbedaan pendapat antara kedua orang tersebut, karena adanya perbedaan pendapat antara Abu Hanifah dengan Syafi’i itu sendiri.
Abu Manshur Al-Maturidi dalam bidang kajiannya mempunyai sejumlah kitab yang diantaranya ialah: Kitab Ta’wil al-Qur’an, Kitâb Ma’khuz al-syara‘i, Kitab al-Jadal, Kitab al-Ushul al-Dîn, Kitab al-Maqalat fi al-kalam, Kitab al-Tauhid, Kitab Radd Awa’il al-‘adilah li al-Ka’bi, Kitab Radd Tahzib al-jadal li al-Ka’bî, kitab Radd al-Ushûl al-Khamsah li Abi Muhammad al-Bahili, al-Radd al-Imamah li Ba’dhi al-Rawafidh, dan al-Radd ‘ala al-Qaramithah.
Referensi Makalah®
Kepustakaan:
Imam Muhammad Abu Zahra, Aliran Politik dan ‘Aqidah dalam Islam, Jakarta: Logos Publishing House 1996. Ahmad Hanafi, Teologi Islam, Jakarta : Bulan Bintang 2001. Ibrahim Madkour, Fi al-Falsafah al-Islamiyyah yang diterjemahkan oleh Yudian W. Asmin dengan judul Aliran dan Teori Filsafat Islam , Jakarta: Bumi Aksara. M.M.Syarif (edit), History of Muslim Philisophy, Wiesbaden, Otto Harrassowits, 1963. Sayyed Hossein Nasr, Intelektual Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996. Razak, Rasihon Anwar, Ilmu Kalam, Bandung: Pustaka Setia 2007.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik referensi halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar